SERGAP7//JEMBRANA,Rangkaian penyelenggaraan Musyawarah Daerah (Musda) DPD FBN RI Kabupaten Jembrana, Bali, menetapkan I Gusti Putu Bajara sebagai Ketua DPD FBN RI Kabupaten Jembrana Masa Bakti 2025-2030
di Ballroom Ir. Soekarno, Kabupaten Jembrana, Kamis, 23 Oktober 2025.
Tak hanya Ketua, juga terpilih dan ditetapkan Sekretaris, Gusti Ngurah Ketut Hendrawan S.PI., Bendahara, Ni Komang Sumberini, Masa Bakti 2025-2030.
Sesuai dengan mekanisme AD/ART, terpilihnya I Gusti Putu Bajara telah sesuai dengan mekanisme melalui SK Mandat Nomor: 025 DPW FBN RI. B/|X/225, yang diterbitkan dan ditandatangani Ketum DPP FBN RI Prof.Dr.Ir. Zainal Abidin Sahabuddin M.M., dan Wasekjen Ida Made Sugita, S.Ag.,M.Fil.H.
Selain itu, terpilihnya I Gusti Putu Bajara sebagai Ketua DPD FBN RI Jembrana Masa Bakti 2025-2030 telah sesuai dengan mekanisme AD/ART, DPP FBN RI, termasuk support dari DPW FBN RI Provinsi Bali.
Oleh sebab itu, sukses dalam Musyawarah Daerah Kabupaten Jembrana merupakan wujud kebersamaan seluruh anggota DPD FBN RI Jembrana.
Tak hanya itu, diharapkan kedepan segera membentuk kepengurusan, untuk melaksanakan kegiatan yang implementasinya untuk Bela Negara, memperkokoh nilai-nilai kebangsaan dan semangat Nasionalisme.
Dalam paparannya, Ketua DPW FBN RI Provinsi Bali, Ida Putu Parta SE.,SH., memberikan arahan teknis dan wejangan kepada ketua terpilih hasil Musda DPD FBN RI Kabupaten Jembrana.
"Bela negara merupakan kebijakan umum dalam pertahanan negara, yang diterbitkan oleh Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, bela negara turut serta dalam menjaga negara dari ancaman pertahanan yang signifikan dan mengkaburkan sendi-sendi moral bangsa, seperti halnya ancaman halus bangsa, demikian pula inflitrasi budaya asing yang masuk dan bertentangan dengan seni adat budaya serta kearifan lokal," terangnya.
Tak hanya itu, terkadang ada hak-hak yang terabaikan oleh generasi saat ini, semisal hak membela keyakinan/agama, bahkan hak membela adat budaya dari inflitrasi budaya asing, dari kencengnya dunia teknologi digital namun tidak diimbangi penguatan nilai-nilai kebangsaan dan nasionalisme
Pasalnya, nilai-nilai kebangsaan, serta peningkatan literasi digital, termasuk didalamnya penyaringan budaya asing, pengembangan daya potensi nasional dan sikap bijak dalam menggunakan teknologi, guna menjaga identitas dan kesejahteraan bangsa.
Menurutnya, FBN hadir untuk memberikan wawasan kebangsaan dan semangat bela negara, sebab kedepan tantangan globalisasi akan semakin berat dan nyata.
"Kita dihadapkan dengan perkembangan zaman yang semakin kompleks dan menuntut kita untuk senantiasa agar mampu bersaing dan menjadi inspirasi bagi generasi penerus bangsa," paparnya.
Lebih lanjut, Ketua DPW Forum Bela Negara RI Bali, Ida Bagus Putu Parta SE.,SH., menyampaikan bahwa pada Musda DPD FBN RI Kabupaten Jembrana merupakan pertama kali, setelah DPW FBN RI Bali dilantik sejak 12 oktober 2025 yang lalu di Zizz Convention Hotel, Badung.
Pada saat itu, langsung hadir Ditjen Pothan Kementarian Pertahanan Brigjen TNI G. Eko Sunarto.
"Pelaksanaan Musda DPD FBN RI Kabupaten Jembrana merupakan wujud organisasi yang memegang sistem demokrasi dalam menjaga marwah FBN RI," terang I.B.Putu Parta.
Patut diketahui, bahwa dari 8 Kabupaten/ kota Denpasar, tinggal 3 Kabupaten yang belum melaksanakan Musda.
Meski demikian, ketiga Kabupaten siap melaksanakan Musda, diantaranya:
1.Kabupaten Klungkung 9 Nopember 2025
2.Kabupaten Bangli 1 Nopember 2025
3.Kabupaten Karangasem 15 Nopember 2025.
Oleh karena itu, pihaknya, menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Jembrana, Kodim 1617/ Jembrana, Polres Jembrana, Kejari Jembrana serta pihak yang turut membantu sukses jalannya Musda.
Tak sampai disitu, juga ia menyampaikan selamat kepada Ketua, Sekretaris dan Bendahara, semoga bisa menjaga amanah dalam mengemban tugas jabatan DPD FBN RI Kabupaten Jembrana.
Kembali ditekankan, bawah pasal 27 ayat 3 UUD 1945 menyebutkan tiap-tiap warga negara berhak ikut serta dalam bela negara, demikian pula pasal 30 ayat 1 UUD 1945 setiap warga negara Indonesia memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam mempertahankan kedaulatan NKRI.
Sementara itu, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan, SE.,M.M., memaparkan penting menjaga toleransi yang dibangun atas azas Bela Negara dalam Gerbong FBN" Forum Bela Negara "RI Kabupaten Jembrana.
Mengingat, di jaman globalisasi, pentingnya menjaga eksistensi dalam menjaga kedaulatan NKRI, bahkan ia katakan, bahwa kita tidak harus angkat senjata untuk turut serta dalam bela negara.
"Lebih lanjut, bahwa ikut berpartisipasi dalam menjaga kedaulatan negara, bela negara, baik yang petani jadilah petani yang tekun, jika ia seorang guru jadilah guru yang bisa jadi panutan muridnya, bahkan jika" Bupati" saya sendiri, saya akan menjadi Bupati yang bisa memberi pelayanan kepada warga saya" Masyarakat Jembrana dengan dedikasi disertai hati tulus untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Jembrana," ucapnya.
Tak hanya itu, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan juga membuka Musda" Musyawarah Daerah" DPD FBN RI Kabupaten Jembrana.
Disamping itu, pihaknya menekankan kedepan menjadi bagian dari organisasi yang dijunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan dan semangat dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan tetap menjaga kearifan lokal.
Disisi lain, Ketua Terpilih, I Gusti Putu Bajara, menyampaikan rasa terima kasih kepada rekan-rekan DPD FBN RI Kabupaten Jembrana yang telah mensuport dan mendukungnya.
Lanjutnya, ini merupakan amanah dan tanggung jawab yang berat, yakni bagaimana kedepan bisa mengimplementasikan bela negara dalam arti yang sebenarnya.
"Mohon support dan dukungannya, bersama kita berjuang dalam menjaga kedaulatan NKRI, terangnya. Kalau bicara bela negara, tak terlepas sebagai anak bangsa, yang hidup aman nyaman sisihkan waktu untuk berbuat terbaik bagi bangsa," pungkasnya. (Tim/red).
