limbah padat seperti tandan kosong kelapa sawit (TKKS) berpotensi mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan baik. TKKS, yang merupakan limbah padat utama dari industri kelapa sawit, mengandung bahan organik tinggi, yang dapat menyebabkan polusi air dan tanah jika dibuang sembarangan.
Salah satu sopir yang tak mau disebutkan namanya menanyakan kepada Scurity PT Peniti Sungai Purun tersebut,"Untuk informasi tangkos dimana ya pak," Tanya Sopir.
"Disini tidak mengeluarkan tangkos pak, tidak dikeluarkan."Jawab Scurity a/n Hardiansyah.
Menurut sopir tersebut, jika TKKS dibuang sembarangan, bahan organik tersebut akan terurai dan menghasilkan zat-zat yang dapat mencemari air dan tanah.
"Pencemaran lingkungan oleh limbah sawit, termasuk TKKS, dapat terjadi jika penanganan limbah tidak dilakukan dengan baik. Pemanfaatan limbah sawit secara optimal dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan,"Ujarnya.
"Jadi pertanyaan kemana PT PSP Kab. Mempawah membuang tangkos kosong kelapa sawit tersebut?," Tanya sopir.
"Padahal sehari mobil truk pengangkut yang masuk ada ratusan mobil belum yang mobil pik up kecil. Mungkin sehari ada puluhan ribu ton hingga mencapai ratusan ribu ton sawit,"Terang seorang supir.
Saat tim media sergap7 di lokasi, tidak dapat mengkonfirmasi lebih lanjut terkait limbah sawit di lingkungan PT PST Kab. Mempawah tersebut. dikarenakan melihat Scurity Hardiansyah tampak acuh tak acuh dan tampak sombong saat mau di konfirmasi dilapangan.
Laporan : Eko
