ads top menu

 


Terbengkalai, Rusunawa Pemkab Pringsewu, Dana Rehabilitasi di Pertanyakan

By_Admin
Senin, Mei 26, 2025
Last Updated 2025-05-26T08:26:25Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates


 Pringsewu, Lampung 

SERGAP7 -Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) guna pemanfaatan hunian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), berada di Komplek Perkantoran Pusat Pemerintahan Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung, diduga tidak berjalan di biarkan terbengkalai seakan tidak pernah terawat, Senin (26/5/2025).


Sangat di sayangkan bangunan gedung Rumah Susun Sewa Sederhana (Rusunawa), yang di bangun menggunakan uang rakyat dengan menghabiskan anggaran kurang lebih Rp 30 miliar. Kondisi lingkungan di sekitar perumahan susun yang terbengkalai tampak kumuh dan tidak nyaman dan yang parahnya lagi sampah berserakan dan semak belukar seperti tidak pernah di bersihkan.


Berawal pada saat tim dari lembaga Asosiasi Wartawan Internasional (ASWIN) Kabupaten Pringsewu, berkesempatan mengunjungi bangunan Rusunawa tersebut dan melihat kondisi lingkungan sekitar perumahan sangat miris sehingga patut untuk dipertanyakan dan butuh perhatian serius oleh Pemkab Pringsewu pada hari Kamis (21/05/2025) lalu.



Tampak terlihat dengan suguhan pemandangan lingkungan di sekitar yang begitu memperihatinkan seperti rumput yang cukup tebal dan tinggi, bahkan dibagian belakang serta samping terlihat rumputnya tumbuh subur hingga menjalar di atas teras bangunan. Seakan menggambarkan keadaan tidak berjalan dan terbengkalai.

Terlihat jelas fasilitas didalam ruangan kamar seperti dipan, meja, kasur dan kursi banyak yang rusak dan raib, kemudian yang begitu miris dipandang mata adalah keramik lantai mengelupas, kamar mandi dan toilet di biarkan kotor dan rusak tidak ada perbaikan sama sekali.


Lebihi mirisnya lagi seperti AC, kipas angin banyak yang raib, mustinya setiap ruangan kamar itu di fasilitasi AC, atau kipas. kemudian Plafon banyak yang jebol sehingga terlihat berantakan, tentunya pemandangan ini seolah memberikan isyarat adanya pembiaran.


Dijelaskan, Johanes selaku UPT pengelolaan dan pemeliharaan rumah susun sederhana sewa (RUSUNAWA) saat di kompirmasi mengatakan kepada tim (red*), bahwa dari awal berdirinya rusunawa memang anggaran untuk peliharaan dan perawatan sama sekali tidak ada.


"Ya bang, Saya dari tahun 2021 di percaya menjadi UPT di (Rusunawa) ini dari awal sampai sekarang tidak pernah menerima anggaran dana rehabilitasi yang di berikan dari dinas PUPR, kalau ada yang rusak, ataupun yang hilang tentunya saya sebagai UPT tidak bisa melakukan perbaikan ataupun menganti barang- barang yang rusak ataupun hilang, dikarenakan anggaran nya memang benar tidak ada,"terang Johanes selaku UPT Rusunawa.


Tentunya jadi pertanyaan besar ??? Kenapa bangunan (Rusunawa) yang menelan anggaran miliaran rupiah tidak ada perawatan sama sekali. Sangat mustahil jika anggaran perawatan dan pemeliharaan tidak ada.


Hingga berita ini di terbitkan masih menunggu konfirmasi dari Kadis PU Kabupaten Pringsewu, untuk mendapatkan informasi yang lebih dalam.

Tim*

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

ads bottom hb.segerah