SERGAP7// Sambas, 20 Juni 2025 — Pemerintah Kabupaten Sambas secara resmi menetapkan sebanyak 277 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2024 sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui penyerahan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan, yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Sambas. Penyerahan SK dilakukan langsung oleh Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., dalam sebuah prosesi resmi yang dihadiri oleh pejabat tinggi daerah.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas Fery Madagaskar, para Asisten Sekretaris Daerah, Plt. Kepala BKPSDM, para Kepala OPD, para Camat, serta seluruh CPNS yang akan segera menjalani tugas kedinasan di berbagai instansi pemerintah daerah.
Pengangkatan Berdasarkan Sistem Merit dan Seleksi Terbuka
Dalam sambutannya, Bupati Sambas menegaskan bahwa proses seleksi CPNS dilakukan secara transparan, objektif, dan berdasarkan sistem merit, sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
“Dari sekitar 3.900 pelamar yang mengikuti seleksi, kalian adalah individu terpilih yang telah lolos dari proses panjang dan kompetitif. Ini bukan sekadar pencapaian administratif, melainkan titik awal dari perjalanan pengabdian kepada masyarakat dan negara,” ujar Bupati.
Penegasan Etika ASN: Loyalitas, Integritas, dan Disiplin
Dalam arahannya, Bupati menekankan pentingnya integritas, akhlak, dan loyalitas dalam menjalankan tugas sebagai ASN. Para CPNS diingatkan bahwa status sebagai abdi negara menuntut kesetiaan kepada konstitusi, profesionalisme, dan kedisiplinan dalam menjalankan tugas dan fungsi masing-masing.
“Banyak orang cerdas, tetapi tidak semua memiliki akhlak dan dedikasi. ASN dituntut bekerja bukan hanya dengan otak, tetapi juga dengan hati dan karakter. Disiplin, etika publik, dan tanggung jawab adalah landasan utama dalam birokrasi yang bersih dan melayani,” tegas Satono.
Imbauan Percepatan Penyesuaian Administrasi dan Kependudukan
Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap daerah penugasan, CPNS dari luar Kabupaten Sambas diminta untuk segera mengurus dokumen kependudukan di wilayah penempatan, termasuk KTP Sambas, sebagai bukti komitmen atas pengabdian di lingkup Pemda Sambas.
Simbolisasi Awal Pengabdian
Penyerahan SK dilakukan secara simbolis kepada beberapa CPNS perwakilan lintas formasi — tenaga kesehatan, dokter, teknis, dan fungsional lainnya. Dalam kesempatan yang sama, para CPNS juga menerima buku rekening resmi untuk administrasi keuangan, termasuk gaji dan tunjangan ASN.
Bupati Satono juga menitipkan pesan personal kepada para CPNS untuk tidak melupakan peran keluarga:
“Setelah menerima SK ini, sampaikanlah rasa syukur kalian kepada orang tua, pasangan, dan keluarga. Mohonlah doa agar jalan pengabdian ini diridhoi oleh Tuhan Yang Maha Esa,” ucapnya.
Akhir Acara: Simbol Kepercayaan Negara kepada Putra-Putri Bangsa
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan salam-salaman, menandai awal penugasan formal para CPNS dalam struktur pemerintahan Kabupaten Sambas. Prosesi ini merupakan tonggak awal dari implementasi reformasi birokrasi, dengan harapan bahwa ASN yang dilantik hari ini menjadi penggerak utama dalam menciptakan Pemerintahan Sambas Berkah Berkemajuan.
Laporan : Andri