SERGAP DIRGANTARA 7// Sambas - Kalbar, Proyek Pembangunan Gedung SMK Negeri 2 Kecamatan Pemangkat Kabupaten Sambas Yang Dikerjakan Tahun 2024 Kini Menjadi Sorotan Warga, Pasalnya Proyek Tersebut Diduga Dikerjakan Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis ( BESTEk ) Dalam Pengerjaan Proyek Pembangunan Gedung Tersebut
Proyek yang Dikerjakan Oleh CV. GO.GROUP Ini, yang dibiayai APBD Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 Dengan Nilai Kontrak Rp. 4.125.942.322,35 Dimana Belum Setahun Selesai Dikerjakan Lantai Ruangan Kelas Dan Lantai Ruangan Laboratorium Sudah Banyak Mengalami Kerusakan, Diduga Campuran Pasir Dan Semen 1 Berbanding Banyak. Tentunya Dalam Hal ini Dalam Pelaksanaan pengerjaan Proyek Pembangunan Gedung SMK Negeri 2 Kecamatan Pemangkat ini, Diduga Pihak Kontraktor Tidak Mementingkan Mutu Dari Hasil Pengerjaan Proyek Tersebut, Bahkan Mengutamakan Keuntungan yang Besar Demi Kantong Pribadi.
Jumat 6 September 2025 Saat Awak Media Dilapangan, Beberapa Siswi Mengeluh Dengan Kondisi Bangunan Tersebut, Dimana Terlihat Lantai yang Sudah Banyak Mengalami Kerusakan, Padahal Bangunan Ini Pak Belum juga Setahun Sudah Seperti Begini, Bapak lihat Ruangan Kelas Lantai 2 Dan Ruangan Laboratorium Sudah Banyak Yang Berlobang," ucapnya Kepada Awak Media Dengan Sedikit Nada Kesal.
Disisi Lain, Salah Satu Guru Yang Tidak Mau Namanya Dipublikasikan, Mengatakan Kalau Proyek Pembangunan Gedung SMK Negeri 2 Pemangkat ini Seharusnya Dibangun 3 Lantai, Namun Sampai Sekarang Yang Dikerjakan Baru 2 Lantai Itu Pun Seperti Beginilah Hasil Dari Pengerjaannya, Malah Belum 1 Tahun Lantai Bangunan Ini Sudah Banyak yang rusak. Informasi yang saya Dapatkan, Kalau Tidak Salah Pembangunan Gedung Sekolah SMK Negeri 2 Pemangkat Ini Mau Dilanjutkan Pengerjaannya Tahun Ini, Kapan Dimulai Pengerjaannya Saya Belum Tau." Ucapnya.
Dihari yang Sama Awak Media mengkonfirmasi Kepada sdr.Bowo Selaku Dari Pelaksana Pembangunan Proyek Gedung SMK Negeri 2 Pemangkat Kabupaten Sambas, Melalui Via WhatsApp. "Kalau Pekerjaan Pembangunan Gedung SMK Negeri 2 Pemangkat Kabupaten Sambas Tidak Ada Pekerjaan Lantai, Makanya Kami Menyumbang Plester Lantai Supaya Kelas Bisa Dipakai Sementara, karena Bangunan Tersebut Tahap 1 Cuma Kapan Tahap 2 Proyek Tersebut dilanjutkan Belum Tau Dan Didalam RAB Tidak Ada Finishing Lantai, "Tuturnya.
Namun Kita Ketahui Dalam Hal ini Pendidikan Sangatlah Penting, Namun Dengan Kondisi Bangunan Dan Ruang Kelas Seperti Itu. Bagaimana Siswa Siswi Betah Belajar dengan Kondisi Ruangan Dalam Kelas Dimana Lantai Dalam Ruangan Mau pun Diluar Ruangan Sudah Banyak Mengalami Kerusakan, Padahal Belum Setahun Selesai Dikerjakan. Apalagi Dengan Nilai Anggaran yang Sangat Besar Namun Proyek Pembangunan Gedung SMK NEGERI 2 Pemangkat Diduga Gagal Mutu. Dalam Hal ini Seharusnya Pihak Aparat Penegak Hukum Seperti Kejati Kalbar, Tipikor Kalbar Diminta Terjun Langsung Kelapangan. Apabila Adanya Ditemukan Dalam Pengerjaan Proyek Tersebut Merugikan Uang Negara ( korupsi ) Agar Ditindak Lanjuti Sesuai Prosedur Hukum Yang Berlaku Tanpa Pandang Bulu.
Laporan : Firmansyah





















